Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2014

----

tahu enggak kenapa seseorang kehilangan gairah hidup? karena dia selalu berpikiran untuk mati. kenapa dia selalu berpikiran untuk mati? karena dia merasa ga ada gunanya dia hidup.. kenapa dia merasa enggak ada gunanya dia hidup? karena dia tidak pernah merasa dihargai... kenapa dia tidak pernah dihargai? karena dia selalu tidak punya kesempatan untuk bicara. kenapa dia tidak punya kesempatan untuk bicara? karena dia merasa akan selalu salah atas jawabannya..

our brand :)

bismillahirrahmanirrahim.. kami lagi memulai usaha ini ya Allah dengan cara yang baik.. biarkan langkah kaki kami dalam menampakan satu langkah di tangga awal ini mempunyai arti yang bermakna.. entah kapan ide ini muncul dari seorang teman dekat. untuk mulai usaha bisnis, hehe. menerapkan ilmu kewirausahaan yang kami terima di semester lalu.. bukannya iseng iseng sih, karena emang begitu ide ini muncul semua perincian langsung dibuat. modal dikumpulkan, pembagian tugas hingga panjahitan itu kami rundingkan sama sama. semoga ini berjalan ya Allah. walaupun hal ini masih terasa baru dan asing buat diri pribadi sih.. cuma ya kalau kita tidak mencoba peluang kan sayang bukan? untungnya saat ini mereka bukan temen yang cuma sekedar temen. saat gue susah ya mereka ada. mensupport. :))] dan itu arti temen sih buat gue. makanya kadang gue berpikiran ; kenapa orang begitu punya pasangan malah melupakan temannya ? mungkin bagi gue yaa lebih baik kehilangan pasangan (pacar

Hujaaaaan

Emang ga boleh kali ya gue bergantung sama orang lain. Iya. Harus lakuin semuanya sendiri. Gue pasti bisa. Pufft. Nahan emosi sendiri, ngeluh sendiri, apapun semuanya harus gue lakuin sendiri. Kadang capek. Berharap sama orang ataupun bergantung kadanf bikin sakit hati sendiri. Yaudahlah.. telen aja sendiri.

kata sorry dan maaf

mungkin kedengerannya sepele sih.. tapi pasti ada bedanya ketika orang mengucapkan : "sorry sorry deh, ga akan kuulangi lagi" dengan "iya, aku minta maaf. Aku enggak akan ngulangin" dari kata katanya sih menurut gue orang yang mengucapkan kata "sorry" itu lebih cenderung untuk mengulangi. dan enggak serius dalam meminta maaf ketika memang dia bersalah. atau sekedar basa basi. berbeda dengan orang menggucapkan "maaf" secara langsung. sepele kan ? iya. tapi memiliki arti yang lebih untuk gue pribadi sih. bukan sekedar halus-kasarnya sih. cuma beda aja :''))) coba deh lo berantem sama pasangan ataupun teman. lalu lihat cara dia meminta maaf. lalu perhatikan perilakunya besok besoknya :)) ihihihihi :3

iseng.

dear hujan.. kapan kamu berhenti turun? tidakkah kau merasa bosan menerjang ibu kota selama lebih dari seminggu ini? turun beramai ramai hingga air sungai meluap dan menyebabkan banjir (pada akhirnya) aku rindu kehangatan matahari yang selama ini aku rasakan ketika di pagi hari.. aku rindu matahari.. yang membuatku semangat menjalani hari hariku. bukan hujan yang membuatku meringkuk seharian di bawah selimut itu?

21!

happy birthday to me! hihi.. agak telat sih ya baru nulisnya sekarang setelah dua minggu berlalu begitu saja. finally im twenty one years old, baby :)) alhamdulillah ya Allah aku masih bisa merasakan segala nikmatMu yang tidak ada habisnya.. alhamdulillah ya Allah aku masih bisa hidup dan merasakan kebahagiaan tahun ini enggak dirayakan lagi di kantor itu. ga ada kue ulang tahun kecil dan ga ada traktiran huehehe.. tahun ini gue menikmatinya sama temen temen, sama sahabat :') itu lebih dari cukup :') dimulai dari celotehan fuji yang ga diduga akan dateng tepat tanggal sembilan januari sampe kedatangan jilsyar yang membawakan keceriaan baru di rumah :'') iya, selama hampir tujuh semester enggak pernah mengajak temen kuliah ke rumah baru kesampaian pada saat ini. walaupun enggak semua bicis yang dateng sih :3 tapi seneng gitu deh :))) trus ajakan vya buat ngadain pengajian bulanan di rumah ya gue oke-in aja, karena emang udah berencana dari dulu baru ke

terima kasih :)

terima kasih untuk kamu.. yang udah nemenin aku selama tiga bulanan terakhir ini.. menguatkanku di satu sisi ketika sisi lainku melemah.. terima kasih untuk kamu.. yang udah memberiku senyuman yang tidak pernah terkira akan semanis itu.. ketika aku masih memaksakan diri untuk tersenyum.. terima kasih untuk kamu.. yang sudah memberiku rasa percaya akan komitmen itu.. ketika asaku sudah rapuh di makan waktu.. terima kasih untuk kamu.. yang sudah rela mendatangi rumahku ketika kamu sudah merasa lelah dengan dengan pekerjaanmu. ketika aku sedang jenuh jenuhnya.. terima kasih untuk kamu.. yang tiada pernah berhenti memujiku.. ketika orang lain tidak pernah memujiku.. terima kasih untuk kamu.. yang tiada pernah behenti mencoba menemaniku kemana aku mau.. ketika aku mencoba untuk mandiri.. terima kasih untu kamu.. yang mencoba bertahan dari segala keegoisanku.. ketika aku masih saja bertingkah seperti anak anak.. terima kasih untuk kamu... kamu yang saat ini ber