Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2016

PEREMPUAN BIASA

Cinta kan temukan jalannya sendiri Tak perlu kau coba tuk memaksakannya Kelak engkau temukan dia di sana Dengan lebih dan kekurangannya Lihat dan cobalah tuk engkau sadari Tak semua berjalan seperti kau ingin Tapi bagaimana kau mengadapinya Yang terjadi ada hikmahnya Ku hanya perempuan biasa Yang masih ingin disentuh cinta Ku yakin kau pun ada di sana Tercipta untuk diriku Ku hanya perempuan biasa Yang masih ingin disentuh cinta Tak selalu harus memiliki Cinta sejati di dalam hati

Beda Budaya, Beda kelakuan.

Yaiyalah. Pastinya. Semua orang pasti setuju dengan pernyataan di atas. Kita enggak mungkin menyamakan budaya di suatu tempat untuk bisa sama dengan budaya di tempat lain.Dan mau enggak mau kita harus menyesuaikan dengan budaya setempat. Jika tidak, kita bisa dianggap aneh. Sebenernya hal ini sudah lama saya rasakan, hanya saja masih perlu di telaah lebih mendalam, baru bisa tuliskan disini. Sebelumnya saya pernah bekerja di lingkungan dimana ibu ibu usia 35 tahun ke atas mendominasi. Kemudian saya pernah juga bekerja dimana budaya disana sangat individualistis.Kemudian saat ini saya bekerja dimana tembok pun bisa berbicara mengenai perilaku orang lain. Mari kita mencoba menganalisa budaya bekerja di tengah para ibuk-ibuk. Budaya bekerja di tengah para ibuk-ibuk membuat kita seperti anaknya. Mau tidak mau, apapun yang mereka suruh harus kita lakukan. Saat itu juga. Manut wae lah istilahnya . Tapi disini, mereka mau ngemong. Mau ngajarin dengan sabar. Mau ngedidik dan nasehatin

Dear Kamu 💔

Cuaca malam ini sungguh bikin meringis. Sedikit rintik hujan menemani secangkir es kopi siap menemani dinginnya sendu. Sendu kali ini bukanlah yang pertama. Semenjak mengenal sosok kamu. Benar kata salah satu tulisan di twitter, ketika patah hati di usia 20an itu jauh lebih menyakitkan dibandingkan usia belasan. Aku pun tidak tahu alasannya. Flashback ke masa empat bulan lalu, ketika untuk pertama kalinya aku mengobrol di dekat ruanganku dengan alasan kamu ingin mengambil cuti. Yang aku tahu waktu kamu pernah dekat dengan teman kantor juga yang aku kenal juga. Ah, tidak masuk ke dalam rencanaku waktu itu kamu akan mengambil bagian sebesar besar dari perasaan ku saat ini. Terlebih saat itu aku masih harus berjuang mengobati luka hati akibat patah hati yang tidak aku kategorikan dalam patah hati yang sebenarnya. Kita semakin intens komunikasi, walaupun hanya sebatas chat BBM, tapi kamu berhasil menjadikan "ketidakbiasaan" menjadi "kebiasaan&quo

Review : Lipstick (Revlon, Wardah dan Botanica)

Assalamualaikum! Sebenernya agak random juga ya untuk membahas review kali ini, karenaaa tadinya saya sudah muter muter buat nyari topic mengenai BB Cream dan CC Cream. Siapa tahu gitu ada juga yang merasa kebingungan dengan 2 jenis alas bedak ini mengenai jenis, manfaat dan kandungannya, seperti saya. Tapi malah nyasar untuk mereview 3 jenis lipstick yang akhir akhir ini saya gunakan. Maafkan kelabilan saya yaa teman! Hehehe. Okay, mari kita mulai dengan lipstick yang pertama :   Revlon Living Lipstick Sun Protective : Love That Pink. Salah satu jenis liptick yang tidak sengaja saya temukan ketika sedang iseng melihat lihat jenis liptick lain, bersama teman kantor. Berhubung saya memang sedang mencari warna Pink yang mayan ngejreng, akhirnya saya pilih warna ini. Jenis ini memang bukan tipekal lipstick yang tahan lama, atau awet. Biasanya, ketika saya oleskan pada pagi harinya, sekitar jam 10 atau 11 siang sudah pudar. Warnanya lucu, tapi di bibir saya tidak terlalu sego

Tips Untuk Calon Kandidat

Maaf copy, tapi ini penting dibaca buat kamu yang akan melamar pekerjaan di sebuah pe rusahaan . Monggo dibaca, mungkin tulisan dari Mbak Gita Dwiputri Kusuma ini bisa jadi masukan. Tulisannya cukup mewakili saya dan teman teman recruiter lainnya :) Menjadi seorang  recruiter  terkadang bisa menjadi sebuah pekerjaan yang luar biasa melelahkan. Mungkin bisa dibilang pekerjaan ini cukup 'mudah' karena pada saat ini, siapa sih yang tidak sedang mencari pekerjaan? Tetapi .. yang melelahkan adalah ketika kami, para  recruiter , disulitkan dengan masuknya puluhan - bahkan ratusan email yang berisi resume/CV yang agak kurang jelas. Maksudnya seperti apa .. nanti akan saya jelaskan! Jadi .. sebagai seseorang yang berada dalam posisi untuk mensortir profil Anda, menurut saya ada beberapa hal yang patut untuk disorot: Ketika Anda mengirimkan surat lamaran pekerjaan beserta dengan resume/CV Anda, jangan lupa bahwa ketika Anda menulis email tersebut, Anda akan terpapar d