Langsung ke konten utama

Tip-Top


Gara gara ibuku saat ini sedang ulet-uletnya menjalankan usaha sembakonya, saya jadi terenyuh melihatnya. Beliau semangat sekali membesarkan usaha yang menurutnya sangat "jiwa dia banget" tersebut.
Lalu untuk menambah informasi-informasi yang tentunya menambah semangat dagang beliau, saya mencoba searching dimanapun ketika saya sempat. Membuka akun salah satu sosial media saya, facebook dan saya langsung mendapatkan link yang di share oleh salah satu kawan saya. Di link tersebut yang dibahas adalah pengusaha Tip-Top yang sukses. Dalam hati saya berkata "wah pas banget ini, pengusaha Tip-Top. Apalagi siapa sih yang enggak kenal Tip-Top Supermarket ? Buat para ibu ibu rumah tangga di sekitar wilayah Pondok Bambu-Rawamangun dan sekitarnya pasti udah kenal banget sama Tip-Top Supermarket"

Sebegitu terkenalnya yah Tip-Top itu?
Iya, karena menurut saya dan Ibu saya, Top-Top Supermarket adalah supermarket termurah yang pernah ada *eea lebay
Tapi ini serius, coba kalian check deh satu barang aja di Tip-Top, Giant, Carrefour sampai Food hall (heheh) pasti dengan barang yang sama harga di Tip-Top sangatlah murah.
Selidik demi selidik setelah saya membaca kisahnya di pengusahamuslim,com saya jadi banyak tahu deh kenapa Tip-top bisa sukses seperti saat ini dengan harga yang berada di bawah kompetitornya.

Sebagai muslim yang baik, sudah seharusnya kan kita taat menjalankan aturan/kaidah yang sesuai dalam bidang apapun, termasuk dagang. Nah ternyata si Tip-Top ini hanya mengambil 2-3% keuntungan dari setiap itemnya. Hal ini membuat saya terperangah. Karena, yang saya tahu kebanyakan orang kan berdangang untuk mengambil keuntungan sebanyak-banyaknya. Sayapun masih awam banget soal ini. Tapi yang jelas kenapa ibu saya tidak mau mengambil untung banyak dari dagangannya sudah seharusnya saya dukung. Lalu, yang menjadi pandangan umum dari Tip-Top Supermarket adalah 100% karyawatinya berhijab. Iya banget ini. Karena saya merasa langka kalau melihat karyawati Tip-Top yang tidak berhijab. Yang tidak berhijab hanyalah SPG dari produk2nya. Lalu, soundtracknya *cielah lagu-lagu yang diputar itu lagu islami dan selalu diselingin pengingat waktu sholat ketika telah tiba. Lalu yang enggak kalah pentingnya adalah tersedianya tempat sholat yang layak (bersih, rapi dan cukup luas).

Satu hal lagi deh, di Tip-Top enggak ada tuh makanan/minuman yang bersifat haram.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Day 3 - A Memory

Ku berjalan di pinggir trotoar sebuah kawasan megah di Jakarta, menunggu mu menjemputku untuk pulang bersama, Kamu tahu, itu pertama kali kita menjalin hubungan diam diam. Kamu masih bersama dia dan hubunganmu yang bermasalah. Dan aku, sendiri. Lamban laun, kamu menyelesaikan hubungan itu dan menjalani hubungan dengan ku tanpa harus diam diam lagi, orang orang kantor pun tahu. Aku tahu, resiko ku saat itu sangat besar, mengambil seseorang yang bukan milikku. Tapi saat itu, dengan segala usaha yang kamu lakukan, berhasil meluluhkan hati seorang nourmalita zianisa. Aku juga teringat, betapa aku masih egois untuk bergantung sama kamu, semuanya harus sama kamu. Survey kost2an saat itu, kondangan, apapun, padahal aku tahu, bergantung itu tidak baik, dan terbukti saat ini, waktupun belum bisa menyembuhkan atau melupakan semua kenangan itu. Karena belum ada kenanga lainnya yang akan menimpaya. Ditambah, kamu yang setiap minggu menjemputku ketika kita mencoba menjalani hubungan jarak jauh. Yan...

Manusia terbaik yang pernah kumiliki

Juli, tahun 2016..                  Kamu membawaku ke sebuah kedai kopi di pinggir jalanan pasar minggu. Setelah pulang kantor di hari itu, kamu menjemputku di halte yang tidak jauh dari kantor, bersembunyi demi menjaga hati yang saat itu masih kamu jaga.   "Mau pesan apa?" tanyamu. Sembari melipat jaket merahmu yang super tebal itu. Aku hapal banget jaket merah itu, jaket yang selalu kamu gunakan ketika kamu on duty .   "Hmm, hazelnut deh coba, es yah. Aku lagi enggak mau begadang malam ini. Mau yang ringan ringan aja." kataku, menjelaskan.   Tidak lama setelah itu, kamu pun memesan minuman kopi untuk   berdua kepada barista yang ada di situ sekaligus membayarnya. Lalu kembali ke tempat kita duduk, di sisi pojok menuju pintu keluar kedai itu.   "Jadi kamu mau ngomongin apa?" tanyaku. Sambil memasang muka sejutek-juteknya. "Jangan jutek gitu dooong ndut , kamu makin ...

more than this

I’m broken, do you hear me? I’m blinded, ‘cause you are everything I see, I’m dancin’ alone, I’m praying, That your heart will just turn around, And as I walk up to your door, My head turns to face the floor, ‘Cause I can’t look you in the eyes and say, When he opens his arms and holds you close tonight, It just won’t feel right, ‘Cause I can love you more than this, yeah, When he lays you down, I might just die inside, It just don’t feel right, ‘Cause I can love you more than this, Can love you more than this If I’m louder, would you see me? Would you lay down In my arms and rescue me? ‘Cause we are the same You save me, When you leave it’s gone again, And then I see you on the street, In his arms, I get weak, My body fails, I’m on my knees, Prayin’, When he opens his arms and holds you close tonight, It just won’t feel right, ‘Cause I can love you more than this, yeah, When he lays you down, I might just die inside, It just don’t feel right, ‘Cause I can love you more than thi...