Langsung ke konten utama

Welcome #22 !






Dua puluh dua tahun.
Waktu yang cukup lama bagi kita sebagai manusia berada di dunia.
Lalu, sudah berbuat apa saja?
Pencapaian apa yang sudah berhasil kita raih?
Seperti apa kita di usia itu?

Well, saya genap berusia itu hari ini, sembilan januari dua ribu lima belas masehi.
Kalau sudah membaca buku "beyond the inspiration" pasti merasa malu, karena di usia dua puluh  satu Muhammad Al-Fatih 1453 sudah berhasil menakhlukan Konstatinapel.
(Maaf kalau saya salah pengejaannyq)

Sedangkan saya?
Pekerjaan tetap aja masih belum saya dapatkan, walaupun demikian saya tetap bersyukur.
Saya merasa tiap tanggal ini selalu istimewa, dari tahun ke tahun selalu merayakannya dengan orang dan suasana yang berbeda pula .
Seperti tahun ini, saya merayakannya bersama teman teman saya di kantor saya, Eisai. Sebelumnya, januari dua ribu empat belas saya merayakan dengan teman teman bicis di kediaman saya, lalu dua tahun sebelumnya saya bersama teman teman saya di Kimia Farma Matraman.

Seperti hari ini, ibu saya tahu kebiasaan anaknya jika berulang tahun. Yaitu mentraktir teman temannya makan, walaupun sebenernya hanya wujud dari rasa syukur aja karena masih diberikan kehidupan oleh Yang Maha Kuasa untuk menjadi khalifah di bumi.
Kalau mendapatkan kado ya bersyukur walaupun ngerasa masih kayak bocah juga sih.
kalau tidak, kita tetap mendapatkan doanya kok.
Doa yang tulus itu lebih berarti jika dibandingkan dengan limpahan kado  yang sebenarnya wujud dari rasa tidak enak.
Tapi wajar sih mengharap hadiah. Siapapun senang pasti kalau dikasih hadiah :3

By the way, soal hadiah. Alhamdulillah banget saya hari ini mendapatkan sebuah lipstick yang sudah lamaaaaaaaaaaaa beudh (lebaynya muncul) saya idamkan. Rencananya mau saya beli malah hari ini.
Ternyata saya malah dikasih :3

NYX lip soft matte cream dengan kode "Milan" yang katanya lagi ngeheitzz itu jaha.
Ternyata itu idenya mba Nadia, atasan saya karena tau saya sering membicarakan masalah liptick merek itu sama dia. Eh malah dibeliin beneran. Dikiranya nanti saya tukangkode kali yah. Huhuhu..

Tapi seneng..
Rasanya mau nangis tadi siang, di beliin cupcake pula buat tiup lilin dan dinyanyiin "selamat ulang tahun" di kantor yang membuat beberapa bagian lagi menatap heran ke kami semua yang ada di HRS.
Hahha..
Maaf ya pak, buk. Saya belum bisa menraktir semua yang ada di kantor karena keterbatasan dana :p

Yah, namanya juga momen spesial ga mungkin dong ga foto foto..






idung dicocolin cream dari cupcakes 😂😂 
Seneng banget ngeliat foto ini. Makasih guys, especially Mba Nadia Sabrina:))
Edisi narsis ga ada Bu Grace c

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cerita Event : JUMPA CALON PEMIMPIN JAKARTA 2017

Yeaaay, Event pertama kelar. Dan lanjut ke event selanjutnya. Yah, karena saya bekerja di stasiun televisi lokal yang lebih banyak acara yang bersifat news, event ini tidak jauh - jauh dari event politik,eh tapi enggak ada politik-politiknya sama sekali sih. Enggak ada kampanya, enggak ada debat. Event ini lebih kepada pengenalan lebih kepada calon pemimpin DKI Jakarta 2017 nanti dan peresmian stasiun tv kami sebagai stasiun resmi pilkada DKI dari KPU. Dan saya bekerja di dalamnya. Sedikit bangga. Event ini dinamakan... JUMPA CALON PEMIMPIN JAKARTA 2017 Bentuk undangan yang kami sebar. Pemilihan panitianya enggak ada sama sekali dilibatkan. Tahu-tahunya nama saya ada di dalam susunan LO atau Liasion Officer bareng Dian, Mas Eko dan Aisyah. Dasar Pak Okie.. Mana saya tahu kan liasion officer itu apaaaaa dan tibatiba dicemplungin gitu aja.Ternyata setelah saya baca baca lagi, LO itu penghubung antara pihak yang diundang dengan penyelenggara acara. Setelah prakteknya

Fokus

fokus buat skripsi :') fokus buat selesai kurang dari setahun lagi :') fokus buat mencari penghasilan yang lebih besar lagi :') fokus buat bahagiain diri sendiri :') focus buat segalanya.... hingga tidak terasa ada yanfg terjatuh.. hati. PRANG!!

Kisah Sepasang Suami Istri dan Kapal Pesial

Sebuah kapal pesiar mengalami kecelakaan di laut dan akan segera tenggelam. Sepasang suami isti berlari menuju sekoci untuk menyelamatkan diri. Sampai disana, mereka menyadari bahwa hanya ada satu tempat yang tersisa. Segera sang suami melompat mendahului istrinya untuk mendapatkan tempat itu. Sang istri hanya bisa menatap kepadanya sambil meneriakan sebuah kalimat. Sebelum sekoci itu menjauh dan kapal itu benar-benar tenggelam. Guru yang menceritakan kisah ini bertanya pada murid-muridnya, “ Menurut kalian, apa yang diteriakkan sang istri?” Sebagian besar murid-murid itu menjawab, “ Aku benci kamu!”, “Kamu egois!”, atau “Tidak tahu malu!” Tapi kemudian guru tersebut menyadari ada seorang murid yang diam saja. Guru itu meminta murid yang diam itu menjawab. Dan ternyata jawabannya diluar apa yang murid lain pikirkan. Murid tersebut menjawab: “Guru, saya yakin si istri pasti berteriak,’Tolong jaga anak kita baik-baik”. Guru itu terkejut dan bertanya, “Apa kamu pernah mendeng